GuidePedia

0
2 Poktan Kopi HKm Jalin Kemitraan
TANGGAMUS : Sebanyak dua Kelompok Tani Hutan Kemasyarakatan (HKm) Tanggamus menjalin kerjasama dengan PT Ulubelu Cofco Abadi (UCA), tekait pemasaran hasil perkebunan kopi di hutan kawasan. Penandatanganan Momerandum of Understanding (MoU) ini dilaksanakan pada Kamis (14-11) di Hotel 21 Gisting, Kabupaten Tanggamus.

Hadir dalam acara ini Bupati Tanggamus Bambang Kurniawan, Direktur Bina Perhutanan Sosial Kemenhut RI Hariyadi Himawan, Kepala BP DAS Way Seputih Sekampung Muzwir Ayub, Direktur PT UCA Rinaldi Hartono, Kadishutbun Tanggamus FB Karjiono dan Kepala KPHL Kota Agung Utara Suratman.

Direktur PT UCA Rinaldi Hartono mengatakan, kerjasama ini dilandasi oleh rasa kepedulian terhadap lingkungan dan kehidupan petani. Serta, mengubah pola fikir petani kopi yang beranggapan kopi kualitas bagus dan standar itu sama saja. Kopi asal Tanggamus sudah tidak perlu diragukan lagi kualitasnya karena sudah lulus sertifikasi Common Code for the Coffee Community (4C).

"Harga beli bervariasi, ada kualitas tentu ada harga, dimulai 16 ribu dan untuk harga basis Rp17-18ribu. PT UCA siap menampung hingga 1000 Ton Kopi setiap kali musim dan berharap kerjasama ini dapat berlangsug lama," ujarnya.

Bupati Tanggamus dalam sambutannya sempat menceritakan sedikit sejarah masuknya program HKm di Tanggamus. Serta, berharap dengan adanya kemitraan antara petani HKm dan PT UCA akan terus meningkatkan kesejahteraan para petaninya. "Program HKm ini sangat membantu sekali, petani dapat memetik hasil pertaniannya dan hutan kita tetap terjaga dengan baik," katanya.

Bupati juga berharap, jika PT UCA kedepan dapat menerima komoditas lain di luar kopi, seperti Pala dan Kakao."Saya pun berharap adanya kemitraan ini akan membuka peluang bagi petani komoditas lain,” ungkapnya.

Sementara Kadishutbun Tanggamus FB Karjiono mengatakan, bahan baku di bumi Begawi Jejama ini melimpah, sehingga adalah wajar jika ada yang tertaik dengan hasil buminya. "Rencana kami kedepan akan mencari investor yang siap menampung buah Pala," katanya.

Post a Comment

 
Top